Boleh dibilang, saya adalah orang yang cukup beruntung saat ini. Berbagai kesempatan acara besar telah saya ikuti yang mungkin tidak semua orang bisa merasakannya. Hal ini membuat saya banyak bertemu dengan teman-teman baru yang tentunya sangat luar biasa. Kami sering bertukar pikiran walaupun sering kali orang-orang yang saya temui adalah orang yang jauh lebih tua dari saya. salah satu yang saya syukuri adalah, saya dapat berkenalan dengan beberapa orang motivator yang menurut saya sangatlah luar biasa. Diantaranya adalah Emil Atmadjaya dan Zae Hanan si Dream Planner.
Pertemuan saya dengan mereka membuat mata saya lebih terbuka dalam melihat hidup ini. Khususnya untuk Emil, karena saat ini Ia pun telah menjadi salah seorang teman baik saya. Satu hal yang selalu saya ingat dari Emil dan hal itu yang membuat saya dapat memperoleh berbagai macam impian saya adalah kata-kata, "When you believe, everything is possible!". Sungguh kata-kata itu sangat berdampak luar biasa dalam hidup saya. Ketika kita percaya, maka segalanya adalah mungkin!
Memang jika kita menyukai hal-hal yang berbau motivasi, maka istilah-istilah seperti dream planning, law of attraction, the power of dreams, atau apapun itu tidak akan menjadi asing. Pada intinya semuanya adalah sama, bahkan jika di dalam agama kita juga mengenal istilah iman yang semuanya mengarah ke arah yang sama, yaitu PERCAYA akan hal yang belum kita peroleh.
Namun kebanyakan manusia saat ini sering kali terjebak ke dalam reslut oriented dan bukan process oriented. Jauh lebih mementingkan hasil ketimbang prosesnya. Jadi menurut mereka kesuksesan adalah bagimana caranya mendapatkan uang yang banyak hingga akhirnya menghalalkan segala cara untuk meraihnya.
Sesungguhnya hasil yang baik tanpa proses yang baik sama halnya dengan NOL BESAR! Apakah anda akan menganggap diri anda sukses di ujian kalau anda mendpatkan nilai baik dengan cara menyontek? Anda mungkin merasa akan sukses mendapatkan hasil yang baik, tapi sesungguhnya tidak ada ilmu yang anda peroleh dan anda telah menempatkan diri anda di tepi jurang kehancuran. Itukah namanya sukses?
Kita sudah sering kali mendengar, bahwa orang yang sukses adalah orang yang dapat selalu bangkit dan melanjutkan jalannya ketika ia jatuh atau gagal. Jadi disini untuk mencapai kesuksesan kita butuh suatu proses yang tidaklah mudah. Percaya dengan saya, semakin sulit hambatan yang kita lalui, maka akan semakin besar pula kesuksesan yang akan kita peroleh. Karena sesunggunya proses pengujian itu akan menunjukkan nilai kita yang semakin baik untuk meraih sebuah kesuksesan.
Jadi teman-teman, kesuksesan itu bukanlah hasil yang kita peroleh, melainkan proses kita untuk mendapatkan hasil tersebut. Sedangkan hasil yang akan kita peroleh merupakan hadiah untuk kita. Jangan pikir ketika anda mendapatkan sebuah undian, maka itulah kesuksesan anda, anda salah besar. Itu merupakan hadiah dari apa yang telah anda lakukan. Kesuksesannya ada pada saat anda berusaha untuk tidak menyerah mengikuti undian tersebut, mencoba bersabar menunggu, dan terus berharap baik, disitulah sebenernya anda diproses dan yang akan membawa anda menuju kesuksesan.
Jadi kesuksesan sama sekali tidak bisa diukur dengan jumlah nominal ataupun materiil. Kesuksesan seseorang hanya akan bermakna apabila hal itu juga berguna bagi banyak orang, karena juga tidak akan mungkin kita bisa memperoleh kesuksesan tersebut dengan kekuatan sendiri, jadi ada baiknya ketika kesuksesan tersebut sudah anda peroleh, maka bantulah dan berbuat baiklah untuk orang-orang yang ada di sekitar kita yang membutuhkan.
Sama halnya dengan saya mengikuti DJARUM BLACK BLOG COMPETITION ini. Jika saya menang, itu bukanlah kesuksesan melainkan hadiah yang saya peroleh. Kesuksesan itu sendiri saat ini telah saya lakukan, yaitu bagaimana caranya agar saya dapat menjadi seorang blogger yang semakin baik.
0 komentar:
Posting Komentar