Penutup Tapi Bukan Yang Terakhir

Gak terasa ya kurang lebih sudah 3 bulan ini saya telah menjadi seorang blogger. Banyak pengalaman yang begitu luar biasa yang saya dapatkan selama 3 bulan ini. Dari pusing mikirin bahan tulisan hingga mendapatkan komentar-komentar yang amat begitu dahsyat. Saya bersyukur kalau memang tulisan ini dapat menjadi berkat, ilham, inspirasi buat teman-teman sekalian. 


Nah karena hari ini tanggal 31 Maret 2009 dan besok adalah tanggal 1 April 2009 (bersiap-siap untuk April Mop, hahahhaa), berarti kal ini menandakan bahwa tulisan saya kali ini merupakan tulisan saya yang terakhir di DJARUM BLACK BLOG COMPETITION. Karena besok pagi adalah saatnya penjurian hingga tanggal 9 April 2009 dan tanggal 10 April 2009 adalah pengumuman pemenangnya. 

Jujur saja, saya tak berharap banyak untuk menjuarai kompetisi ini, bukan karena saya tidak tertarik dengan hadiahnya, saya justru saat ini sangat mengincar hadiahnya... hehehehe. Hanya saja saya sangat menyadari bahwa saya ini adalah rookie alias pendatang baru di dunia blog. Ibarat kata masih anak kencur belum jadi kakapnya... hehehehe. Jadi saya masih buta sama sekali dengan dunia blog.

Namun seperti dari tulisan saya di Arti Sebuah Kesuksesan, dimana yang terpenting adalah proses kita menuju keberhasilan dan bukan hasilnya. Hasil hanya merupakan cerminan dan hadiah yang berhak kita peroleh. Tapi proses dimana anda ditempa, dibuat sabar, berpikir, berlatih, hal itu semuanya membuat anda menjadi lebih baik dari sebelumnya dan disitulah letak kesuksesan dari anda dan saya.

Jujur saja, banyak komentar yang mengatakan bahwa saya adalah penulis yang sudah punya pengalaman banyak. Nah sekali lagi saya ingin katakan, saya bukanlah penulis! Saya baru menulis karena kompetisi ini. Saya lebih suka dipanggil sebagai public speaker atau debater ketimbang penulis. Namun saat ini saya jauh lebih bangga kalau saya dipanggil sebagai seorang BLOGGER!!! Serius!! Saya menjadi kecanduan untuk selalu menulis dan menulis setiap harinya, hal ini tak lepas menlihat hasilnya dimana tulisan saya bermanfaat bagi banyak orang. Memang saya ingin sekali berbagi dan membantu mereka-mereka yang sedang mengalami masalah.

Jadi sekali lagi saya ucapkan terima kasih buanyak buat DJARUM BLACK!! Jujur saja, saya ini bukan seorang perokok, namun saya juga tidak anti dengan brand rokok. Saya sempat menjadi salah seorang finalis dari kompetisi adventure terbesar yang diselenggerakan oleh sponsor rokok lainnya (masih ada kata-kata djarum juganya sih...) dan saya kali ini mengikuti kompetisi ini. Jujur saja, saya sangat salut dengan Djarum Black, dimana sangat luar biasa dapat memarketkan brandnya dengan sangat luar biasa hingga dapat menciptakan komunitas-komunitas yang sangat luar biasa. Bahkan yang lebih hebatnya lagi, saat ini banyak sekali orang yang dengan bangga menempelkan stiker djarum BLACK pada motor atau mobil mereka, tanpa disuruh apalagi dipaksa oleh pihak Djarum low... Wow, bukankah itu sangat luar biasa sekali? Pihak Djarum Black tidak usah repot-repot lagi memasang stiker dimana-mana, justru orang-orang malah mencari stiker dari Djarum Black untuk ditempel di kendaraannya. Mana ada brand rokok lainnya yang hingga sehebat itu?? Cuma Djarum Black cuy....

Saya sangat berharap Djarum Black dapat mempertahankan konsistensinya dalam mengadakan kegiatan-kegiatan seperti ini. Bahkan kalau bisa ditambah lagi kompetisi-kompetisinya, dijamin pasti minimal ada 1 orang yang akan setia mengikuti, yaitu SAYA.... hehehehehehe

Tak ada gading yang tak retak dan tak ada manusia yang sempurna. Jadi mohon maaf banget kalau emank banyak kesalahan baik penulisan, pengejaan, atau kalimat yang tidak sesuai. Saya pun sadar bahwa saya masih banyak sekali kekurangan, namun saya masih terus ingin belajar, belajar, dan belajar sampai nanti waktunya tiba Sang Pencipta memanggil saya untuk pulang bertemu denganNya. Tidak ada kata tidak belajar setiap harinya.!!

Yah intinya saat ini saya sudah ngantuk banget dan tandanya berarti saya harus tidur, karena waktu sudah larut malam. Jadi saya tidak akan berhenti sampai disini, walau DJARUM BLACK BLOG COMPETITION berakhir, tapi Jonathan Christian Susanto tidak akan pernah berakhir untuk terus berpikir dan menulis di http://myblacklovers.blogspot.com.

Yah semoga dalam 9 hari ke depan ada yang ngabarin saya buat ambil hadiah di kantornya Djarum... AMIN!!!!

Just Info for Friends

Okay deh, gak terasa kurang lebih sudah 3 bulan ini saya telah menjadi blogger yang cukup aktif. Sudah lebih dari 20 artikel telah saya tulis dan mempunyai makna yang cukup mendalam di setiap tulisannya. Namun memang kalau dilihat, kebanyakan para pembaca membaca tulisan saya dari note saya di FB. Padahal aslinya itu saya nulis di blog saya di http://myblacklovers.blogspot.com Memang saya telah menshare linkkan blog saya ini ke FB saya, sehingga ketika saya menulis artikel di blog saya, maka secara otomatis artikel saya ini akan masuk ke note FB saya.


Nah kelemahannya kalau anda sekalian baca di note FB adalah tampilannya yang kurang menarik dan sering kali formatnya ga sesuai dengan yang ada di blog, makanya saya himbau agar teman-teman sering-sering saja mengunjungi blog saya, kemudian jadi pengikut di blog saya. Namun kalau memang pada senangnya baca di FB, maka saya juga ga mau maksa. Itu kan masalah selera saja.

Banyak komen yang masuk di FB semua yang semuanya telah saya jadikan masukan dan perkembangan buat blog saya ke depannya. Terima kasih buat semuanya saja yang telah rela menghabiskan waktunya untuk membaca dan mengomentari setiap artikel saya, tetap komentari terus yaaa.... Kalau bisa dikritik aja saya, soalnya itu pasti buat kemajuan saya juga... hehehehe (tapi jangan pedes2 yaaa, saya takut bisa jadi mencret kalau kepedesan... heehehehe, manknya sambel apa...)

Satu hal yang saya syukuri adalah, banyak pembaca yang mendapatkan inspirasi dan jawaban akan apa yang telah saya tulis ini. Saya berharap semoga tulisan saya bisa selalu mengilhami kita semua. Oh iya, saya menulis itu bukan karena saya mau menggurui loh, saya ini juga masih belajar. Hal-hal yang saya tulis itu lebih kepada pengalaman dan logika dalam berpikir dan beranalisis saja.

Nah jadi untuk memudahkan anda, saya, dan kita semua (hahahaha...), saya menawarkan satu solusi buat para pembaca tulisan saya. Barang siapa yang mau secara rutin mendapatkan tulisan saya di FB, silahkan segera mendaftarkannya dengan cara menulisnya di komen di FB. Maka setiap ada tulisan yang baru saya buat, nama-nama anda akan saya tag semua. Jadi anada akan otomatis mendapatkan tulisan saya ini, tenang saja GRATIS kok... hehehehehe. Kapan lagi anda mendapatkan solusi dan motivasi dengan gratis?? hehehehehe

Nah saya juga menerima pertanyaan, permasalahan, kebingungan, atau apapun yang membuat anda tidak sejahtera. Saya akan berusaha sebaik mungkin untuk memberikan solusinya dan mungkin saja permasalahan anda bisa menjadi berkat juga bagi orang banyak. Jadi kapan lagi anda mendapatkan paket combo (permasalahan terjawab dan menjadi berkat bagi orang lain). Nah ada 2 cara buat nanya permasalahan ke saya, yang pertama dengan menulis di wall atau kalau memang anda mau private, silahkan menulisnya di message saja. Tenang saja, saya tidak akan membocorkan rahasia dari kalian semua. Saya jamin! Silahkan tanya apa saja, cara biar PD kek, cara presentasi yang baik kek, tips mendapatkan pacar kek, tips pada saat patah hati kek... Apapun itulah, hal ini bertujuan agar saya juga tidak bingung mau nulis apa... hehehehehe

Akhir kata, saya juga mau mengucapkan maaf apabila saya ada kesalahan dalam menulis blog ini. Saya ini juga masih belajar, saya juga sadar bahwa saya belum menjadi orang yang hebat, namun saya hanya ingin terus berpikir, berpikir, dan berpikir. Saya ingin membuat orang lain juga mendapatkan solusi dari permasalahan mereka. Inilah yang bisa saya lakukan untuk orang lain, semoga bisa menjadi berkat buat kita semua.

Terima kasih juga buat Djarum Black yang sudah mengadakan kompetisi ini, karena jujur kalau ga ada kompetisi ini, saya ga akan mungkin akan pernah belajar jadi seorang blogger... yang ada saya jadi go blog... hehehehehe. Jadi saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya untuk Djarum Black. Semoga Djarum Black terus membuat kompetisi seperti ini sehingga terus menumbuhkan minat para blogger pemula untuk mau berkarya.

Standing Ovation mode : ON

Mengalah Untuk Menang

Ada seorang teman saya yang saat ini merasa dirinya selalu menjadi "korban" dari setiap permasalahan yang ada. Orang lain seolah tidak mau mengerti akan apa yang ia alami dan ia rasakan hingga akhirnya dia sering kali dijadikan korban dalam suatu masalah. Sekali lagi saya ingin menginngatkan teman-teman semua bahwa salah satu kunci dai keberhasilan dan kunci dari suatu hubungan yang baik adalah dengan komunikasi yang baik pula. Jadi sampai kapanpun, anda akan sangat disarankan untuk selalu meningkatkan kualitas komunikasi anda.


Nah kemudian ia meminta nasehat saya, kira-kira bagaimana solusi terbaik untuk dirinya agar ia tidak menjadi sebal setelah selalu menjadi korban. Menurut saya, ini adalah hal yang cukup unik untuk dibahas karena saya yakin, banyak orang-orang di luar sana yang saat ini merasa seperti teman saya ini, selalu mengalah dan menjadi korban.

Mengalah bukan berarti kalah dan anda menjadi korban bukan berarti anda yang salah. Namun untuk apa anda kesal, sebal, marah, atau kecewa? Guna gitu? Anda harusnya bangga donk kalau anda menjadi korban, karena dimana-mana yang namanya korban itu pasti akan selalu dibela, minimal banyaklah pembela dan pendukungnya. Tapi kalau jadi pelaku, nah siap-siap aja untuk diadili oleh banyak pihak. Jadi buat apa menyesal atau marah?? Semua tergantung dari sudut pandang mana kita melihat.

Pernah melihat tayangan Gelar Panco di Indosiar? Disana ada seorang jagoan yang diberi nama Mr. Algojo, dimana barang siapa yang bisa mengalahkan Mr. Algojo akan diberi hadiah sebesar 10 juta rupiah. Anehnya di setiap episode hingga acaranya selesai, tidak ada seorangpun yang bisa mengalahkannya. Padahal tidak jarang juga, lawan yang dihadapi oleh Mr. Algojo itu badannya jauh lebih besar dibandingkan dengan ukuran badannya. Nah suatu saat saya menemukan jawaban dari misteri tersebut dari sebuah koran, dimana disitu Mr. Algojo mengungkapkan rahasianya. Rahasianya adalah diawal permainan. Pada saat dimulai, ia akan sengaja "mengalah" dengan cara menahan serangan dari lawannya sambil menunggu datangnya momen. Momen yang dimaksud adalah pada saat lawannya mulai mengambil nafas, nah pada titik ini semua energi lawan menjadi nol dan disaat itu juga ia langsung menghajar lawannya. Nah ujung-ujungnya adalah mengalah untuk menangkan?

Makanya ketika anda mengalah, anda itu tidak kalah, hanya menungu datangnya momen untuk mengembalikkan keadaan. Anda juga bukan korban, itu kan hanya sudut pandang dan kata anda sendiri yang mengatakan seperti itu. Coba apa jadinya ketika anda mencoba untuk melawan tanpa mau mengalah, yang ada hanyalah anda buang-buang tenaga karena anda akan semakin mudah untuk dijatuhkan.

Tidak perlu merasa kesal jika anda disepelean orang lain, diremehkan oleh orang lain, atau mungkin hingga direndahkan oleh orang lain sekalipun. Saya dulu sering kali dianggap remeh oleh teman-teman saya yang bermulut  besar, namun saya tenang saja dan menunggu datangnya momen untuk membuktikan kalau mereka salah. Akhirnya saya berhasil membalikkan keadaan saat ini. Saya tidak pernah mendengar kabar kesuksesan mereka dan saya saat ini setiap tahunnya pasti menjadi salah satu finalis dari kompetisi bergengsi tingkat nasional dan yang perlu dicatat adalah kebanyakan saya menjadi finalis termuda. Bukan untuk menyombongkan diri, namun ini contoh bahwa mengalah untuk menang itu sangat penting.

Prinsip mengalah untuk menang ini juga diterapkan pada semua cerita super hero, dimana jika kita melihat cerita kepahlawanan, pasti ada suatu adegan dimana sang jagoan akan terdesak, dipukuli, pokoknya tersudutkan deh. Tapi ujung-ujungnya apa, pernah ada pahlawan yang akhir ceritanya buruk? Pasti ga laku ceritanya kalau pahlawannya mati. Pasti ada suatu adegan dimana ia mengalah sambil menunggu datangnya momen untuk bangkit dan membalas untuk meraih kemenangan tersebut.

Hal ini juga yang saya terapkan dalam mengikuti Djarum Black Blog Competition, saya akan mengalah untuk menang. Maksudnya mengalah adalah saya tidak memikirkan mau saya menang kek mau saya kalah kek, itu ga penting! Toh saya juga tahu, saya ini pasti menjadi salah satu blogger termuda disini, perjalanan saya untuk menjadi seorang blogger masih panjang. Nah sedangkan kemengan yang saya maksud adalah saya menjadi paham bagaimana carany mengelola sebuah blog. Awalnya saya yang benar-benar culu dalam berblog, kini setidaknya saya bisa mengubah tampilan dan memberikan widget-widget dalam blog saya, itu kemengan yang saya maksud. Jadi saya mau ucapkan terima kasih buat Djarum Black yang sudah memotivasi saya dan para blogger lainnya untuk mau berpikir dan berkreasi. Tapi kalau bisa, minimal BBnya buat saya ya, soalnya hp lagi error nih... hahahahaha (tetep ngarep...)

Situ Gintung Jebol, Salah Siapa??

Jumat ( 27 Maret 2009) dini hari, situ gintung jebol. Kurang lebih seratus orang dinyatakan hilang dan sedang dicari oleh team rescue. Ya gimana ga hilang, kejadiannya aja jam 1 malam, di tengah-tengah orang sedang enak-enaknya molor, eh tahu-tahu diserang air yang jumlahnya menggila itu.


Nah kebetulan rumah saya ada di Pamulang dan setiap kali saya pulang kuliah, pasti harus melewati Gintung. Parahnya hari ini, saya tidak tahu kalau ada kejadian di Gintung, makanya dengan santainya saya pulang menuju ciputat. Kejanggalan sudah mulai terasa pada saat di under pass Ciputat, dimana polisi meminta untuk semua kendaraan berbelok menuju ke arah pasar minggu. Namun pada saat saya berbelok, polisi yang berada di atas memperbolehkan motor untuk melawan arus ke arah Ciputat (gimana sih masa polisi pada ga kompak sih??), ya sudah saya pacu saja motor saya ke arah Ciputat. 

Nah saya semakin aneh lagi ketika telah berjalan kurang lebih 500 meter, "buseetttt, parah banget jalanan!!" kata-kata itu yang saya ucapkan dalam hati saya. Polisi berada dimana-mana, TNI AD beserta truknya yang gede-gede pada parkir di pinggir jalan. Belum lagi mobil-mobil rescue yang pada bawa perahu-perahu karet di atasnya. Kemudian ada mobil pemadam kebakaran, mobil dapur umum, mobil unit bantuan PLN, mobil satpol PP, uda gitu ga tahu deh motor-motor polisi berapa banyak jumlahnya, belum lagi helikopter yang seliwar-seliwer di atas kepala. Dalam hati saya benar-benar berpikir hal ini seperti mau perang saja, kekuatan militer lengkap diturunkan di lapangan. hehehehehe

Perjalanan yang kurang lebih hanya 3 kilometer itu harus saya tempuh hampir 1 jam dengan menggunakan motor. Wow dahsyat banget deh pokoknya. Sesampai di rumah saya baru tahu ternyata situ gintung jebol dan memakan korban jiwa yang tidak sedikit dan ketika saya melihat tayangannya di TV, saya langsung teringat akan kasus tsunami yang ada di Aceh, dimana air menghantam perumahan rumah dan mobil-mobil pada nyangsang di atap rumah.

Saya lebih terkaget lagi pada saat melihat data di RCTI, dimana tahun 2008 kemarin pemerintah telah mengeluarkan anggaran kurang lebih 35 milyar sekian untuk peremajaan situ-situ yang ada di Jakarta termasuk situ gintung. Anggaran tahun 2009 juga tidak sedikit, bahkan naik hingga menjadi 40an sekian milyar. Nah tapi anehnya, menurut pengakuan warga sekitar, situ gintung itu tidak pernah di renovasi atau diperbaiki sejak pertama kali dibuat, apa anda tahu kapan dibuatnya??? Dari jaman pemerintahan kolonial Belanda booo.... Buset tua amat tuh situ!! Ya pantes aja kalau jebol soalnya memang ga pernah di renovasi dari jaman Belanda.

Kita ga usah saling tunjuk dan salin tuding-menuding, toh kita juga ga bisa mengembalikan uang negara tersebutkan?? Toh kalau ditanya mengapa bisa terjadi seperti itu, pasti jawabannya selalu kurang, kurang, dan kurang. Yakin kurang atau memang dikurang-kurangi??

Yah intinya sih ya, ini pelajaran yang sangat berharga untuk kita. Jangan pernah menyepelekan hal-hal yang dianggap kecil deh. Bisa liat sendirikan dampaknya segede apa?? Kalau memang butuh peremajaan ya lakukan sebisa mungkin. Kalau memang anggaran kurang, bisa donk dilakukan dengan bertahap setiap tahunnya. Masa iya sih nunggu ada korban dulu baru diperhatikan?? 

Ini juga ancaman yang serius buat kita teman-teman. Banyak sekali daerah resapan air yang dikeruk dan dijadikan sebagai lahan penghunian atau pusat perbelanjaan. Sungguh mengenaskan, fungsi dari daerah resapan diabaikan untuk kepentingan oknum sepihak. Nah kalau tiba saatnya datang, habis sudah satu populasi yang ada disananya. Sudah saatnyalah kita lebih peduli dengan lingkungan kita. Perbanyak daerah resapan air tanah, jangan biarkan kita menabung malapetaka seperti ini. Ujung-ujungnya kalau ditanya siapa yang salah, maka gak ada yang mau disalahin. Tuding-menudinglah ujung-ujungnya, malay banget, pada ga punya rasa malu apa yaa??? ckckckckck....

Nah mungkin dengan ada peristiwa ini teman-teman mau berpartisipasi membantu para korban situ gintung. Kabar terakhir sih mereka banyak memerlukan selimut dan makanan. Mungkin juga Djarum Black bisa mengerahkan komunitas-komunitasnya untuk turun ke lapangan membantu para korban. Mereka saudara kita juga, mereka juga anak bangsa.! Mari bantu mereka!! 

Think BLACK


Beberapa hari yang lalu saya sempat agak sedikit kaget dengan spanduk-spanduk yang berkibaran di pinggir jalan, dimana ada brand rokok lain yang mengeluarkan varian baru dengan embel-embel black juga. Saya lantas tertawa dalam hati, rupanya keberadaan Djarum Black sudah diketahui oleh saingannya sehingga saingannya melakukan hal yang serupa untuk melawan.


Cuma tetap saja, ketika orang menyebut kata BLACK, pasti langsung berpikir tentang Djarum Black. Mana bisa berpikir akan brand-brand lain. Yang parahnya lagi, brand tersebut mengikuti langkah dari Djarum Black abis.. Kalau Djarum Black punya rasa capucino dan teh, brand tersebut menggunakan rasa menthol. Entah apa alasannya harus menthol, yang jelas disinlah kesalahan fatalnya. Menurut teman-teman saya yang sudah mencoba rokok tersebut, baunya seperti balsam nenek-nenek dan rasanya pedes... wkwkwkwkwkwk. Masa menthol rasanya pedes?? Uda gitu bau balsem nenek-nenek pula, manknya nenek-nenek disuruh ngerokok?? Hahahahaha. Statement ini murni jujur dari customernya low...

Yah mungkin saja brand tersebut melakukan research yang tidak sempurna. Analisis SWOT dan STEEPLEnya masih kurang, jadi aga ga cocok dengan selera pasar Indonesia. Kemudian entah mengetahui kelemahannya atau memang sadar kalau kurang bisa bersaing dengan Djarum Black, brand tersebut memproduksinya hanya terbatas selama 6 bulan saja. Jadi tenanglah Djarum Black, anda masih tidak tersaingi... hahahaaha... ya iyalah, Djarum Black gitu...

Tips Dalam Memilih

Pernah mendengar suatu istilah bahwa hidup itu adalah pilihan, dimana di dalamnya pasti kita akan selalu diminta untuk memilih. Pilihan akan selalu banyak dan fatalnya, jikalau sampai salah pilih akan membuat penyesalan seumur hidup. Nah sekarang saya akan memberikan sedikit tips untuk menentukan pilihan yang terbaik dalam hidup kita. Semoga bermanfaat yaaa....


1. Cari tahu masing-masing pilihan
Maksudnya adalah kita musti tahu baik buruknya setiap pilihan yang ada di hadapan kita. Hal ini sangat penting sekali mengingat hal ini sebagai bahan pertimbangan kita. Nantinya kita bisa menimbang-nimbang, kira-kira lebih baik yang mana untuk kita.

2. Tutup mata, hati, dan telinga akan setiap masukan yang ada
Kesalahan banyak orang adalah, ketika ia sedang bingung memilih, maka ia sibuk untuk mencari bala bantuan nasehat dari orang-orang yang ada di skitarnya. Memang sepintas kelihatannya hal itu baik, tapi hal ini justru akan buat diri kita semakin bingung menatap setiap pilihan yang ada, karena setiap nasehat yang masuk dari orang yang berbeda juga akan berbeda satu sama lain. Orang lain tidak akan pernah tahu hal yang terbaik untuk diri kita sendiri. Hanya kita tahu tang mana yang terbaik untuk kita pilih.

3. Jangan pernah takut dalam memilih
Saya pernah mendapat nasehat dari teman saya, kalau berani itu tidak ada sekolahnya. Maksudnya adalah, keberanian itu harus selalu dilatih termasuk juga dalam mengambil keputusan. Kebanyakan orang takut dalam mengambil keputusan karena tidak tahu harus memili yang mana atau justru takut dengan hasil apa yang akan di dapat dari pilihannya tersebut. C'mon, hari gini masih takut sama apa yang ga lw liat????

4. Banyak-banyak berdoa
Hal ini juga ga kalah pentingnya. Terkadang pencerahan itu datang ketika kita selesai berdoa. Kita semua percayakan bahwa ada kekuatan lain di luar sana yang melebihi kekuatan kita, maka ga ada salahnya untuk meminta petunjuk kepadaNya untuk memilihkan kita pilihan yang terbaik.

5. Konsisten ketika memilih
Jangan pernah berusaha mengubah-ubah pilihan kalau bisa. Hal itu hanya menunjukkan bahwa kita adalah seorang yang inkonsisten dan ga punya pendirian. Mantaplah terhadap apa yang kita pilih. Tidak ada yang salah dengan apa yang kita pilih, semua tergantung dari sudut pandang mana kita melihatnya. Ingat, orang yang konsisten akan lebih kuat dan dipercaya oleh orang banyak ketimbang orang yang inkonsisten.

Nah jadi buat anda semua customer dari Djarum Black, maka anda semua tidak salah pilih dan konsistenlah selalu pada pilihan anda yang baik itu. Bagi yang tidak merokok, itu juga pilihan yang terbaik, konsisten jugalah terhadap pilihan anda itu. Pokoknya sama-sama enaklah kita... hehehehehe. Toh sekali lagi, ini pilihan kita masing-masingkan?? hehehehehe

Tulisan ini bisa dibaca di http://myblacklovers.blogspot.com atau di note profil FB dari Jonathan Christian Susanto

Caleg Berjanji, Rakyat Menanti


Pemilu legislatif sudah dekat. Coba tengok kanan kiri di jalan-jalan, kini pohon-pohon dan tiang listrik sudah memiliki penunggunya masing-masing. Bahkan satu pohon bisa jadi rebutan beberapa penunggu. Yup, kata orang sih ini yang namanya pesta demokrasi. Tapi kok saya ga dapet undangan makan-makan ya? Bukannya pesta identik dengan makan-makan?? hehehhehe


Apapun itu namanya, saatnya untuk pergantian sudah tiba. Ini merupakan saat yang menentukan bagi bangsa ini selama 5 tahun ke depan. Apakah kita akan mendapatkan pemimpin yang benar-benar berkualitas atau kita hanya mendapatkan pemimpin kacangan yang cuma bisa molor di saat sidang, nyolong duitnya rakyat, main cewek sana-sini, pokoknya yang jelek-jeleklah. Siap dipimpin dengan pemimpin yang seperti itu? Mau dipimpin pemimpin seperti itu? Jangan sampai deh, amit-amit jabang bayi!!!

Nah di saat seperti inilah para caleg berkeliaran dimana-mana. Dengan bermodalkan baju baru, kemudian potong kumis biar rapih bagi yang cowok dan dandanan yang agak menor dikit biar menarik untuk yang cewek, mereka keluar rumah masing-masing dengan mantap membawa segudang mimpi yang ingin mereka sampaikan ke rakyat.

Sebenarnya saya nulis seperti ini hanya ingin menyidir beberapa oknum yang sebenarnya tidak layak untuk memimpin negeri ini, namun masih tetap nekat saja menyamar menjadi malaikat penolong bagi rakyat. Kalau sampai ada yang tersinggung, berarti tulisan saya ini tertuju untuknya. Tapi bagi yang tidak merasa, berarti mereka adalah pemimpin yang benar.

Yup, saya masih sangat yakin jikalau diantara 11 ribu caleg yang akan bertarung ini tidak semuanya baik dan mampu memimpin bangsa ini. Banyak sekali topeng yang digunakan dan maksud-maksud yang terselubung di baliknya. Saya hanya ingin mendukung pemimpin yang benar-benar mau merakyat, pemimpin yang benar-benar berempati dengan rakyat, tahu akan penderitaan rakyat saat ini.

Cukuplah menebar janji para caleg!! Rakyat sudah jenuh!! Mereka hingga kini masih menanti, menanti perubahan nasib mereka. Rakyat tidak bisa hidup hanya dari janji. Dari jaman dahulu juga selalu bilangnya beri bukti bukan janji, tapi mana buktinya?? Apa iya rakyat disuruh menanti hingga mati??

So buat para caleg, berkacalah dari Djarum Black. Ini merupakan suatu bukti riil dan bukan hanya sekedar janji. Djarum Black tahu bagaimana membuat customernya puas. Tidak hanya customernya saja tapi pihak-pihak lain seperti para blogger dan innovator  ikut turut ambil bagian dalam setiap acara yang dibuatnya. Itu tandanya apa? Para caleg masih harus belajar bagaimana caranya membuat rakyat puas, bukannya menanti...

Tulisan ini bisa dibaca di http://myblacklovers.blogspot.com atau di note profil dari Jonathan Christian susanto.

Hidup Adalah Menunggu


Akhirnya, setelah menunggu cukup lama saya bisa juga menonton film The Terminal. Memang terkesan sangat basi banget, film tahun 2004 baru saya tonton sekarang. Namun perlu dicatat, saya bukanlah movie freak, saya tidak seberapa suka nonton film. Jika sampai saya menonton suatu film, berarti memang ada sesuatu di dalam film itu. Masih inget pembelajaran dari film Wall E yang saya bahas?? Gak seberapa lama setelah saya tulis itu, ternyata wall e mendapatkan piala oscar dari nominasi film animasi terbaik. Berarti analisis saya tepatkan kalau itu adalah film yang bermutu??


Nah untuk film The Terminal kaya steven Spielberg ini, saya sebenernya sudah mau nonton dari lama, hanya saja saya belum mendapatkan DVDnya. Saya tertarik dengan ceritanya yang mengisahkan seorang bernama Viktor Navorski (Tom Hanks) yang berasal dari sebuah negara yang bernama Krakozhian, dimana negara itu merupakan negara yang tidak diakui oleh Amerika karena negara tersebut sedang ada konflik. Nah si viktor ini jadinya ga disahkan untuk ke New York namun dia juga tidak bisa di deportasi oleh petugas bandara, jadilah dia tinggal di bandara dan dia menggunakan gate 67 sebagai rumahnya.

Luar biasa sekali, dari seorang yang sama sekali tidak bisa bahasa inggris, Viktor terus beradaptasi dengan mempelajari bahasa inggris dari sumber apa saja yang ia dapat sehari-harinya. Hingga urusan makan pun ia hingga harus rela bekerja sebagai porter trolli hingga tukang. Kemudian ia berteman dengan berbagai staff di bandara tersebut dan ia mulai mencintai salah seorang pramugari di sebuah maskapai penerbangan. Apakah anda tahu alasan Viktor untuk berkunjung ke New York?? Ia hanya ingin menuntaskan mimpi ayahnya yang seorang pecinta musik jazz untuk mendapatkan semua tanda tangan dari musisi-musisi jazz dunia, namun hanya tinggal 1 musisi lagi yang belum didapati tanda tangannya dan ia show di New Yorck city. Ayahnya terus menunggu hingga 40 tahun hingga meninggal dunia, sehingga Viktor berjanji bahwa ia akan terus meneruskan cita-cita ayahnya tersebut.

Nah kira-kira poin apa yang bisa kita petik dari film yang sangat bagus ini??

1. Bisa karena terbiasa
Disini sangat terlihat kehidupan Viktor di awal dan di akhir cerita yang sangat kontras. Di awal cerita ia digambarkan sangat sulit berkomunikasi karena memang tidak bisa berbicara dengan bahasa inggris. Namun di akhir cerita, ia malah sangat pandai berbahasa inggris bahkan ia sempat menjadi penerjemah dari seorang rusia di bandara tersebut. Nah itu berarti dalam segala perkara, kita pasti akan menemukan jalan keluarnya jika kita sudah terbiasa. Makanya, jangan gampang nyerah ya teman-teman...

2. Patuhi setiap aturan yang ada
sebenarnya jika ia mau kabur dari bandara bisa-bisa saja, toh ada suatu adegan dimana ia disuruh kabur oleh manajer sekuriti dari bandara, namun apa yang dilakukan oleh Viktor? Ia malah tetap mematuhi aturan dan tetap rela menunggu di bandara hingga kasusnya terselesaikan. Ada juga adegan dimana ia harus meminta approve dari petugas bandara yang bernama Dolores, setiap hari Viktor selalu mengisi lembar pendaftaran dan disana ia digambarkan sangat tertib mengikuti setiap instruksi dari Dolores. Nah terbuktikan jika kita taat dan patuh terhadap setiap peraturan, maka ga ada hal yang bisa menjatuhkan kita dan orang-orang pasti akan bersimpati dengan diri kita.

3. Negaramu adalah rumah terbaikmu
Hal ini masih sangat berkaitan dengan artikel nasionalisme yang saya tulis kemarin, dimana mencintai tanah air itu sangat penting sekali dan itu yang banyak ditunjukkan di film ini. Di film ini ditunjukkan bagaimana emosionalnya Viktor ketika melihat berita negaranya sedang perang kemudian juga ia sangat bahagia ketika perang itu usai. Lalu ada adegan dimana Gupta, petugas bandara yang berasal dari India mengungkapkan kebahagiannya bahwa ia akan kembali ke negara asalnya, padahal ia tahu bahwa ia akan di deportasi dan dipenjara selama 7 tahun karena sebelumnya ia sempat membunuh polisi di India. Namun dengan senyum lebar ia berkata, "I will go home" kata-kata ini juga yang diucapkan oleh Viktor pada saat ia berhasil meminta tanda tangan dari musisi jazz yang digemari oleh almarhum ayahnya, "I will go home" dengan mata yang berkaca-kaca. Sebaik-baiknya negara orang, tidak akan ada yang pernah bisa menggantikan negara asal kita, Indonesia!

Pesan terpentingnya ada di poin ini,

4. HIDUP ADALAH MENUNGGU
Di film ini banyak sekali adegan-adegan yang menggambarkan kalimat tersebut. Ada seorang manajer sekuriti yang sudah belasan menunggu untuk naik jabatan tapi ga unjung naik jabatan. Lalu ada seorag pramugari yang disukai oleh Viktor yang sudah sekitar 20 tahun menunggu akan hadirnya cinta dalam hidupnya. Kemudia Viktor yang harus menunggu di bandara tersebut selama berbulan-bulan dan ayahnya yang harus menunggu 40 tahun untuk mendapatkan tanda tangan musisi jazz terakhir yang ia gemari. Nah sebenarnya itu realitas kita sehari-hari kan?? Kita suka gak sadar kalau hidup itu adalah menunggu. Menunggu pacar datang, menunggu liburan tiba, menunggu gajian tiba, menunggu impian kita tercapai, menunggu kita punya anak, menunggu kita dilamar, menunggu,,,, menunggu,,, menunggu,,, dan menunggu, hingga akhirnya menunggu saatnya ajal menjemput kita dari kehidupan ini.
Menunggu memanglah tidak enak, terkadang membosankan, dan mungkin banyak yang bilang itu buang-buang waktu, tapi itulah hidup kita.

Selama masih ada kata menunggu di dalam hati kita, berarti kita masih hidup. Kok bisa?? Karena ketika kita tidak menunggu sesuatu di dalam hidup kita, berarti kita sudah mendapatkannya semua dan di saat itulah kita kembali ke pangkuan yang maha kuasa. JADI teman-teman semua, jangan pernah takut dan bosan-bosan untuk menunggu, karena itu tandanya kita masih hidup dan ada seusatu yang harus kita kerjakan. Sama halnya saya yang sedang menghitung mundur penjurian dan pengumuman pemenang dari lomba DJARUM BLACK BLOG COMPETITION 2009. hahahahahahaha.....

"Life is Waiting"

Tulisan ini bisa dibaca di http://myblacklovers.blogspot.com  atau di note profil dari Jonathan Christian Susanto

Ayo, Jangan GOLPUT

Golput atau golongan putih sepertinya bukan istilah yang asing lagi bagi kita akhir-akhir ini. Berbagai spekulasi bermunculan mengenai golput dari berbagai lembaga survei di Indonesia dan mayoritas dari mereka mengungkapkan bahwa angka golput akan melonjak tajam pada pemilu kali ini, bahkan ada yang memprediksi angka golput akan mencapai hingga 40%.


Realitanya di lapangan memang seperti itu. Saya banyak sekali menjumpai oang-orang yang hendak golput pada pemilu nanti baik itu teman-teman saya atau member di group-group golput di FB. Sangat disayangkan sekali mengingat negara ini menganut sistem demokrasi, dimana kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat, tetapi malah rakyatnya pada golput.

Memang kaum golput juga tidak dapat disalahkan begitu saja dalam hal ini, mosi tidak percaya ini terjadi bukan karena tidak beralasan. Kondisi masyarakat yang tidak kunjung membaik dan janji-janji manis para caleg yang tidak terealisasi sudah membuat jenuh masyarakat kita sehingga hal ini membuat masyarakat sudah manjadi bosan dan berujung pada ketidak percayaan.

Bukan hanya itu saja, banyak juga masyarakat yang bingung mau mencontreng siapa. Masalahnya kalau boleh jujur, masyarakat itu tidak mengenal siapa-siapa saja caleg yang akan maju ke legislatif. Para caleg datang bak pahlawan kesiangan dengan janji-janji manis yang seolah-olah bisa mengubah nasib rakyat dengan sekejap. Selain daripada itu, masyarakat juga puyeng dengan sistem "contreng" yang ada saat ini. Sudah gitu surat suara yang sebesar gaban juga bisa saja membuat masyarakat menjadi ilfeel duluan. Jujur aja, saya juga mungkin aga puyeng juga nantinya. Bukan masalah mencontrengnya tapi lebih kepada melipat kembali kertas suara yang sudah saya buka, ini adalah salah satu kelemahan saya dari dulu. Saya tidak bisa melipat lipatan kertas yang terlalu ribet, pasti salah-salah mulu. 

Nah ternyata alasan-alasan tersebut, ada 1 alasan lagi yang cukup logis yakni mengenai masalah struktural dan birokrasi. Untuk menjelaskannya saya akan menggunakan kasus yang benar-benar terjadi dialami oleh teman saya. Teman saya adalah ora
ng Palembang dan dia hijrah ke Jakarta untuk kuliah di sini dan ia mempunyai teman yang pergi ke singapur untuk kuliah di sana. Nah lucunya teman saya tidak mendapatkan hak pilih untuk pemilu nanti, sedangkan temannya yang di singapur mendapatkan hak pilihnya. Nah hal ini juga yang dialami oleh banyak perantau, dimana mereka akan kehilangan hak pilihnya. Golput yang seperti ini namanya golput struktural. Parahnya lagi, KPU telah menghapus TPS keliling yang biasanya berkeliling ke rumah sakit-rumah sakit yang ada. Jadi kalau ada pasien atau saudaranya yang mau nyontreng, mereka harus berbelat-belit ngelapor ke TPS terdekat terus ngelapor ke TPS awal, trus... trus... trus terang aja saya aja jadi pusing apalagi mereka yang sudah sakit, bisa ga sembuh-sembuh kali penyakitnya... hahahaha

Wah pokoknya kalau mau dicari alasannya, pasti sangat bermacam-macam. Namun, sebagai masyarakat Indonesia yang baik dan mengaku memiliki rasa nasionalisme, sudah seharusnya kita menggunakan hak suara kita pada tanggal 9 april nanti. Mau kita suka atau tidak, mau kita percaya atau tidak, dan mau tidak mau sekalipun, kita saat ini hidup di bawah suatu kepemerintahan dan sudah seharusnya kita tunduk kepada pemerintahan tersebut. Kenapa jangan sampai golput? Ya karena jelas aja, mau angka golput setinggi apapun, negara Indonesia harus dipimpin oleh yang namanya pemimpin yang kita sebut pemerintah. Jadi kalau anda tidak menggunakan hak pilih anda dan ikut serta meninggikan jumlah prosentase golput, maka anda juga telah turut serta membawa nasib bangsa ini ke 5 tahun yang suram. Karena gak mungkinkan negara ini tidak dipimpin oleh suatu pemerintahan??

Sudah begitu, apakah anda tahu 1 kertas suara itu berharga 14 ribu rupiah?? Wow, kalau anda golput, anda sudah membuang duit berapa itu? Jangan bilang itu duitnya pemerintah sehingga anda cuek-cuek saja, lah anda kan selama ini bayar pajak, ya dari pajak itulah pemilu ini dapat diselenggarakan. Jadi siapa bilang anda nyontreng itu gratis? Makanya ga bijaklah kalau anda tidak menggunakan hak suara anda.

Saya yakin kok diantara calon-calon di tiap-tiap dapil pasti ada calon legislatif yang benar-benar bagus dan berkualitas, hanya saja mereka kurang terekspos. Nah kalau anda masyarakat yang cerdas, seharusnya anda turun langsung untuk mencari tahu keberadaan mereka. Mungkin saja keterbatasan berkampanye membuat mereka menjadi tidak dikenal. Mungkin anda bilang kegiatan ini buang-buang waktu, tapi lebih baik mana ketimbang anda dipimpin sama pembohong yang akan memimpin anda selama 5 tahun ke depan. Apalagi kondisi ke depannya di prediksi tidak akan kunjung baik, sehingga dibutuhkan  pemimpin yang benar-benar baik.

So buat teman-teman semua jangan pada golput yaaa... Apa kalian tahu, kalau kalian golput, suara kalian bisa dibeli oleh parpol low... Secara teori mungkin banyak yang bilang, mana bisa?? Tapi prakteknya memang seperti itu... Jadi daripada disalahgunakan hak suara kita, mending nyontreng aja deh...

Jangan lupa juga buat sosialisasi ke teman-teman yang lainnya untuk nyontreng juga yaaa... Seperti yang saya lakukan saat ini di DJARUM BLACK BLOG COMPETITION. Saya ingin sekali artikel-artikel yang saya tulis ini bermanfaat dan berguna sekaligus menambah informasi dan pengetahuan bagi teman-teman semua. Maju terus Indonesia! Maju terus para blogger Indonesia! Maju Terus DJARUM BLACK!!!

Tulisan ini bisa dibaca di http://myblacklovers.blogspot.com atau di note profil FB dari Jonathan Christian susanto....

Logika, Estetika, dan Etika


Betapa beruntungnya anda diciptakan sebagai seorang manusia. Apakah anda pernah membayangkan jika anda lahir di dunia ini sebagai binatang seperti monyet atau badak? Atau juga mungkin menjadi bunga ataupun pohon-pohon yang selalu diam tanpa kata dan selalu mengikuti kemana arah angin berhembus. Manusia memang diciptakan sangat special jika dibandingkan dengan makhluk hidup lainnya yang notabenenya hanya mengandalkan naluri untuk dapat bertahan hidup.


Nah sebagai manusia, kita punya kredit lebih dibandingkan dengan makhluk hidup lainnya. Kita bisa membedakan mana yang benar atau salah yang kita sebut sebagai logika. Kemudian kita bisa mengetahui indah atau buruk dari yang namanya estetika dan yang terakhir, kita dapat membedakan mana yang baik atau buruk dengan yang namanya etika. Nah baru pada tahukan? Sama donk, ini juga saya dapat dari kata-kata pak SBY pada saat beliau menjadi tamu di acara talkshow sebuah TV swasta.


Namun apakah teman-teman sekalian tahu, diantara ketiganya yang terpenting adalah etika. Yup, saat ini etika merupakan satu hal yang sangat penting. Buat apa kita menjadi orang yang pintar tapi tidak mempunyai etika? Untuk apa kita menjadi orang yang kaya kalau kita juga tidak beretika. Tapi betapa dipandangnya anda ketika anda mempunyai etika yang baik di dalam hidup anda.


Bukan mengesampingkan logika dan estetika, hanya saja etika saat ini menjadi isu yang sangat sentral. Maka tidak heran jika kita sering mendengar istilah kode etik, hal ini membuktikan bahwa hal ini sangatlah penting di dalam suatu kehidupan. Namun akan jauh lebih baik apabila anda memiliki 3 aspek ini di dalam kehidupan anda, pastinya anda akan menjadi individu yang jauh lebih diperhitungkan lagi, karena sesungguhnya ketiga hal ini saling berkaitan satu dengan yang lainnya.


Nah untuk melatih ketiga aspek tersebut, bisa dilakukan dengan berbagai kegiatan seperti mengikuti kompetisi salah satunya. Nah kebetulan Djarum Black buat lomba buat para blogger nih, mungkin uda aga telat ya, tapi coba aja selagi masih ada kesempatan dan ga ada ruginya kok untuk mencoba. Siapa tahu malah juara dapet netbook atau BB curve deh, jadi pada BBMan deh… mau….. hehehehehe


Tulisan ini bisa dibaca di http://myblacklovers.blogspot.com atau di note profil FB dr Jonathan Christian Susanto….

Masih Adakah Rasa Nasionalisme di Dalam Hatimu?


Baik, kali ini aga sedikit kontroversi nih artikel yang saya tulis. Mengapa? Karena saya tahu saat ini jumlah orang yang sudah kehilangan rasa cinta terhadap tanah air sudah semakin banyak jumlahnya dan mungkin akan terus bertambah dengan sangat cepat seiring dengan berjalannya waktu. Nah tujuan saya menulis artikel ini bukan karena saya ingin menjadi pahlawan kesiangan bagi bangsa ini, hanya saja saya ingin memberikan beberapa fakta, realita, dan logika yang sangat mengerikan dan merugikan apabila saat ini kita sudah tidak memiliki rasa nasionalisme tersebut.


Ide untuk menulis tulisan ini berawal dari perdebatan cukup seru dari teman-teman saya yang ada di kampus. Dimana ada pihak yang sangat mencintai Indonesia dan pihak yang sudah apati dengan Indonesia. Mereka saling melempar argumen yang cukup kuat dan terkadang nyeleneh sekaligus lucu, seperti yang diungkapkan oleh teman saya dari kubu pecinta Indonesia, "Pokoknya gue cinta mati ma Indonesia, coba deh lw liat, bis rongsok aja masih bisa dipake buat narik penumpang. Mana ada di negara lain kaya gitu?" Sejenak saya berpikir dan mengamini perkataan teman saya ini, memang terkadang pola perilaku masyarakat kita yang terlalu "luar biasa" namun hal inilah sesungguhnya keunikan dari negara kita. Perdebatan tidak berhenti sampai di situ, dari kubu yang apati langsung mengeluarkan statement yang cukup keras, "Pokoknya hal pertama yang akan gw lakukan dan sangat ingin gw lakukan adalah gw bisa merubah kewarganegaraan gw selain Indonesia! Pokoknya Indonesia gak banget deh! Negara apaan nih kaya begini? Malu gw jadi orang Indonesia!" Wow, jujur sekali bukan?

Sebenarnya bukan kali ini saja saya mendengar ucapan seperti itu, sebelumnya sudah banyak sekali orang-orang yang sudah benar-benar tidak simpati lagi dengan bangsa ini dan ingin sekali mengubah kewarganegaraannya. Lebih parahnya lagi adalah mereka menjelek-jelekkan bangsa ini dengan kata-kata yang sangat kasar dan tidak pantas. Sesombongkah itu dirimu anak bangsa?

Satu hal yang perlu kita ketahui, negara ini tidak pernah meminta kita untuk dilahirkan di sini dan kita pun tidak pernah bisa menentukan mau dilahirkan dimana, betul? Semua sudah ditakdirkan oleh Yang Maha Kuasa, so kalau anda menyesal menjadi warga negara Indonesia, menyesallah kepada Tuhan, tanyakan mengapa anda dilahirkan di negara yang begitu indah ini, sampaikan kekecewaan anda kepadaNya, berani? Gak beranikan? Makanya itu anda yang sudah apati melimpahkan kekecewaan tersebut kepada bangsa ini. Anda salah sasaran jika menyalahkan bangsa ini.

Saya minta maaf dulu sebelumnya jika kalimat-kalimat saya agak pedas di hati beberapa kalangan, tetapi menurut saya orang yang sudah tidak cinta dengan bangsa ini adalah orang yang tidak tahu di untung dan orang yang tidak pernah mengucap syukur. Loh kok bisa? Coba pikir deh, sudah berapa tahun anda hidup di negara ini? Setiap harinya anda berpijak dan makan dari hasil alam bumi Indonesia kan? Anda bisa hidup karena menghirup udara gratis dari bangsa ini kan? Mungkin anda akan mengatakan bahwa anda sudah membayar semuanya sehingga anda tidak berhutang kepada bangsa ini. Masalahnya nasionalisme tidak hanya diukur dari anda taat dalam membayar pajak saja teman. Sikap, rasa menghargai, rasa memiliki, rasa bersyukur itu jauh lebih besar ketimbang hanya taat bayar pajak, bukan berarti bayar pajak itu ga penting low.

Mungkin banyak dari orang yang tidak memiliki rasa nasionalisme disebabkan karena sudah tergiur dengan kehidupan hingar bingar di negara lain. Kehidupannya yang bebas, life stylenya yang dianggap lebih okay, pendapatannya yang bisa lebih besar, hingga ke cuaca dan pola masyarakatnya yang lebih baik membuat mereka berpikir bahwa negara lain lebih baik dari Indonesia. Nah disinilah letak kesalahannya sob! Kita selalu berkaca dan melihat akan hal-hal yang baik di depan kita, kita selalu berharap mendapatkan yang baik-baik itu. Tapi apakah tidak mungkin kita bisa mendapatkan yang lebih buruk dari yang saat ini kita dapatkan? Contohnya adalah apakah anda pernah berpikir bagaimana nasib anda jika menjadi warga negara Kenya atau Ethiopia yang sering dilanda busung lapar. Anda past langsung mengatakan, "Amit-amit jabang bayi, jangan ampe kejadian deh!" Nah egois ga tuh kita? Di satu sisi kita tidak pernah mensyukuri akan keberadaan kita di negara ini dan kita selalu memandang lebih baik negara lain, tetapi ketika dilihatkan negara lain yang lebih buruk kita justru amit-amit.


Anda tahu seharusnya kita sangat bersyukur bisa dilahirkan sebagai bangsa Indonesia. Kita seharusnya bangga kita bisa ditempatkan di negara yang katanya induk dari segala induk bencana alam dunia. Loh kok bisa? Yup, karena kita terlalu sering terkena bencana-bencana yang tidak kunjung-kunjung hentinya, hal ini membuat kita belajar untuk selalu kuat menghadapi setiap cobaan yang ada, sehingga ketika bencana itu datang, kita uda biasa aja. Coba kalau bencana itu datang ke negara lain, bisa lebih runyam pasti masalahnya karena mereka selama ini selalu berada di comfort zone mereka.


Kemudian, siapa yang bilang Indonesia sedang krisis keuangan? Wah salah besar itu, lihat saja pusat perbelanjaan tidak pernah sepi dari keramaian. Penjualan barang-barang masih sangat tinggi, coba bandingkan dengan negara-negara lain yang mungkin kita anggap lebih baik dari negara kita seperti amerika dan korea selatan. Masih bisa makan saja uda syukur puji Tuhan mereka saat ini. Krisis di kedua negara ini bukan main-main low, teman saya yang di amerika saat ini mengatakan bahwa keadaan di sana saat ini lebih buruk dari mimpi buruk. Nah karena dulu kita sempat merasakan kriris yang lebih parah (tahun 97-98) dari saat ini, maka saat ini ketika krisis seperti ini saja, bahkan pengguna BB kayaknya makin lama makin banyak aja deh. Trus Djarum Black juga buktinya tahun ini masih bisa buat kompetisi buat para blogger dan Black Innovation Awards untuk para innovator dengan hadiah total ratusan juta rupiah. Jadi kita masih bisa santai-santai saja di Indonesia. Bersyukur jugakan dulu kita sempat krisis?? Jadi buat kita lebih kuat deh. hehehe


Satu lagi, kita bersyukur saat ini kita bisa hidup sangat mewah di bangsa ini. Coba saja and bawa semua harta anda ke negara yang anda inginkan, kemudian bandingkan dengan harta anda selama di Indonesia, anda akan lebih sejahtera dimana? Teman saya, seorang pesebak bola nasional yang saat ini sedang berada di Brazil mengatakan kepada saya, bahwa harga sekali makan untuk makanan yang sederhana di sana bisa mencapai 40 ribu hingga 50 ribu rupiah. Wow, itu hanya untuk sekali makan yang sederhana low, gimana kalau kita ga terbiasa makan makanan yang sederhana?

 

Nah buat teman-teman yang sampai saat ini masih memegang rasa nasionalisme di dalam hati kalian, saya pribadi mau ngucapin terima kasih kepada kalian semua. Teruslah mencintai bangsa ini dan tularkan virus-virus nasionalisme ini ke semua orang-orang yang kita kenal. Saya cukup terkesan dengan beberapa orang teman saya yang saat ini sedang kuliah di UK dan Aussie, walaupun mereka sedang berada di negara orang, tapi mereka masih tetap ingat dan mencintai ibu pertiwi. Bahkan mereka ada yang sampai sewot karena dianggap sebagai orang Malaysia atau negara asia lainnya.


Intinya ya sob, kita semua dilahirkan sebagai putra dan putri bangsa Indonesia. Apapun hal yang terjadi di bangsa ini sekehendaknya kita harus syukuri, anggap saja hal itu sebagai keunikan yang tidak dimiliki oleh negara lain. Kemudian lakukan aksi nyata untuk mengubah bangsa ini, dimulai dari mengubah diri kita pribadi dengan cara mencoba untuk mencintai bangsa ini sepenuh hati. Apakah kita mau nantinya bangsa ini dipimpin oleh orang-orang asing karena mengingat sudah tidak ada lagi anak bangsa yang memiliki rasa nasionalisme lagi.

 

Pesan terakhir saya dan mungkin sudah sering di dengar, Jangan pernah bertanya apa yang negara beri buat kita semua, tapi bertanyalah apa yang sudah kita semua beri untuk negara kita!


Artikel ini bisa dibaca di http://myblacklovers.blogspot.com atau di Profil Facebook dari Jonathan Christian Susanto

Menggapai Kebahagiaan Dalam Hidup

Apa sih tujuan anda dan saya hidup di dunia saat ini?? Mungkin akan banyak sekali jawaban yang akan terlontar keluar dan mungkin saja jawaban antara saya dan anda semua berbeda satu dengan yang lainnya. Hanya jika dipelajari dan dicari ujungnya, pasti semuanya akan mengarah ke 1 kata, yaitu mendapatkan suatu kebahagiaan. Betul nggak? Anda mungkin mempunyai tujuan hidup untuk mempunyai uang yang banyak, atau membahagiakan keluarga anda, atau apapun itu, yang jelas pasti tujuan anda adalah hal yang dapat membuat anda merasa bahagia. Agak janggal jika kita memilih suatu tujuan yang membuat kita tidak bahagia dan sejahtera. Kalau pun ada, pasti akan sangat sulit terealisasi, karena kita aja uda ga bahagia gitu ma tujuan kita. Jadi jelas kata BAHAGIA merupakan kuncinya.


Nah lantas bagaimana caranya mendapatkan kebahagian itu? Nah disini harus ada pembenahan pemikiran terlebih dahulu. Bahagia itu bukanlah kita memiliki segalanya, mempunyai uang yang berlimpah, atau apapun yang bisa diukur dengan materiil. Banyak sekali orang yang terjebak akan hal ini. Mereka beranggapan bahwa mereka hanya akan bahagia jika mereka memiliki segalanya, menurut saya sih itu SALAH BESAR. Sangat disayangkan kalau seseorang hanya dapat bahagia kalau mereka memiliki segalanya, bagaimana dengan orang-orang yang kekurangan? Apakah mereka tidak boleh bahagia atau mereka tidak pernah bahagia? Pernah juga kan???

Perlu diketahui bahwa kebahagian itu jauh lebih besar dari yang namanya harta ataupun uang. Nah berikut ada sedikit tips dari saya mengenai cara untuk mengapai kebahagiaan dalam hidup kita... Tips ini hanya khusus saya berikan bagi para pembaca setia blog saya dan dukung terus saya dalam DJARUM BLACK BLOG COMPETITION, semoga bermanfaat:

1. Kebahagiaan tidak bisa dibeli dengan uang
Ada yang pernah menjual kebahagiaan?? Gak ada kan?? Emank soalnya kebahagiaan itu ga bisa dinilai dari materi cing. Seperti yang uda saya bilang di atas, materi itu hanya sebagian kecil dari rasa bahagia. Coba saya mau nanya, lebih banyak mana orang gila yang berasal dari kalangan mampu atau dari kalangan tidak mampu? Kebanyakan itu orang gila berasal dari orang yang berada. Mereka stres gara-gara bangkrut tiba-tiba, stres gimana caranya nyimpen uang mereka yang berjibun, stres gimana caranya supaya duitnya terus beranak, stres mikirin gaji karyawan, stres mikirin kiris global, pokoknya stres melulu deh. Coba bandingin ma orang yang sederhana, mereka ga terlalu pusing mikirin hal-hal kaya gitu. Makanya sekali lagi kebahagiaan itu jauh lebih besa dari sekedar materi...

2. Mengucap syukur dalam segala hal
Salah satu ciri orang yang tidak pernah bahagia adalah ga pernah mengucap syukur.. Loh kok bisa? Yup, orang yang ga pernah bersyukur biasanyakan selalu merasa kurang, makanya itu mereka ga pernah mau bersyukur. Mereka merasa bahwa apa yang di dapat belum dapat membahagiakan dirinya. Nah lebih gawatnya lagi, hati manusia itu jauh lebih besar dari lapangan bola, maksudnya adalah, manusia itu ga pernah puas. Kalau uda punya sesuatu pasti mintanya selalu lebih, lebih, dan lebih. Tapi mereka terkadang suka lupa untuk berterima kasih 0pada yang Maha Kuasa. Nah kalau ada yang punya ciri-ciri gini, berarti tandanya masih belum bahagia tuh. Coba deh belajar mengucap syukur dalam keadaan suka maupun duka, percaya deh, pasti rasanya beda banget. Ada suatu damai yang luar biasa indahnya. Trust me!

3. Kebahagian bukanlah tindakan yang negatif
Jelas yang namanya bahagia itu konotasinya adalah positif, jadi ga mungkin kalau kita melakukan hal-hal yang negatif untuk mendapatkan kebahagiaan. Jadi ga ada tuh yang namanya nipu orang buat mencapai kebahagiaan, ga ada tuh yang namanya nyontek untuk mencapai kebahagiaan, atau korupsi untuk mencapai kebahagiaan, atau mungkin merokok, mabok, dan narkoba untuk mencapai kebahagiaan. Yang ada itu namanya dosa... wkwkwkk
Kebahagiaan hanya bisa digapai kalau kita telah melakukan hal-hal yang positif dan baik di dalam hidup kita. Sekali lagi, kebahagiaan tidak bisa diraih dengan tindakan-tindakan yang buruk.

4. Berbagi dengan sesama yang kekurangan
Aneh?? Tidak sama sekali! Anda mungkin menganggap bahwa kebahagiaan itu milik anda sendiri. Mungkin itu ada benarnya tapi hal itu tidak akan membuat kebahagiaan anda bermakna. Seperti yang sudah saya bilang di atas, kebahagiaan itu adalah hak dari semua orang. Lalu bagaimana caranya orang yang kekurangan dapat bahagia?? Ya jawabannya dari anda-anda sekalian yang saat ini sedang mengalami kebahagiaan yang melimpah. Mungkin apa yang anda berikan tidak berarti, namun bagi mereka yang membutuhkan, anda sekalian dapat dijadikan sebagai pahlawan mereka. Bahagia gak kalau kita lihat orang lain juga bahagia? Apalagi kebahagiaan itu datangnya dari kita. Beda halnya kalau anda bersikap pelit, yang ada anda dimusuhi dan dijelek-jelekkan dibelakang. Jadi bahagia ga tuh kalau gitu?? hehehehe

5. Kebahagiaan itu selalu berada di dalam hidup anda
Hal ini penting tapi pasti ga banyak yang tahu deh. Anda sekalian ga usa nyari-nyari kemana-mana buat dapetin kebahagiaan. Kebahagiaan itu sebenernya selalu ada di dalam hidup anda, namun terkadang paradigma kita yang membuat kita seolah-olah belum mendapatkan kebahagiaan tersebut. Coba deh lakuin hal-hal ini, dicoba dulu baru berkomentar, jangan buru-buru bersikap menolak dan menganggap ini tidak benar. Jangan kebanyakan mikir juga untuk melakukannya. Ingat, seberapapun anda berpikir namun anda tidak mau bertindak juga, maka sesungguhnya anda masih berada di tempat. Ga usa banyak mikir, langsung bergegas untuk melakukannya.
So, selamat hidup bahagia ya sob!!

Hidup Adalah Perjuangan

Kemenangan hari ini

bukanlah berarti
kemenangan esok hari

kegagalan hari ini
bukanlah berarti 
kegagalan esok hari

*Hidup adalah perjuangan tanpa henti-henti
usah kau menangisi hari kemarin
aaaa....

Tak ada yang jatuh dari langit
dengan cuma-cuma
semua usaha dan doa

Pernah denger syair lagu di atas gak? Yup, bener banget, kira-kira seperti itulah cuplikan dari lagunya Dewa 19. Secara pribadi, ini merupakan salah satu lagu yang paling saya favoritkan sampai saat ini. Kata-katanya yang benar-benar menggambarkan arti kehidupan yang sesungguhnya. Hidup adalah PERJUANGAN!!

Syair lagu ini sangat jelas menggambarkan dan mengingatkan kita bahwa segala keberhasilan yang telah kita berhasil raih bukanlah juga untuk keberhasilan yang akan berjalan seterusnya. Begitu juga dengan setiap kegagalan, jangan terlalu meratapi setiap kegagalan dengan terlalu berlebihan. Fenomena ini yang ajhir-akhir ini sering saya jumpai, dimana banyak sekali manusia saat ini yang selalu meratapi dirinya dan beranggapan bahwa seolah-olah mereka adalah orang yang paling meratap, paling sial, paling sedih, dan paling-paling yang negatif lainnya. Mereka terlalu berpikir sempit dengan memandang kehidupan dan masa depan hanya dari satu permasalahan yang mungkin tidak terlalu besar.

Kalau kita mau menganalisis syair dari lagu Dewa tersebut, maka kehidupan manusia itu ibarat suatu 
stopwatch. Kalau kita mau mengukur kecepatan kita dalam berlari, biasanya benda ini akan selalu setia menemani kita bukan? Coba kita beranda-andai saja, anggap saja kehidupan kita ini ibarat seorang atlet
 internasional yang akan berlaga di Olimpiade. Maka kita akan mengerahkan segala kemampuan kita untuk mendapatkan hasil yang terbaik, betul? Nah dalam berlatih, kita menggunakan stopwatch untuk mengukur tingkat keberhasilan kita. Di setiap kita selesai berlari, pasti kita akan melihat catatan waktu yang ada di stopwatch tersebut dan pasti kita akan mereset kembali menjadi seperti semula. Tidak mungkinkan anda kembali berlatih dengan melanjutkan catatan waktu yang sudah ada? Anda pasti akan selalu mengulang dan mengulang, entah waktu yang kita catat tersebut baik ataupun kurang memuaskan.

Sama halnya dengan hidup kita teman. Ketika kita berhasil mencatat waktu yang baik atau mungkin buruk sekalipun, tapi ingat semuanya pasti akan kita restart kembali. Jika kita merasa kita gagal, berjuanglah untuk memperbaikinya. Jika kita merasa kita berhasil, maka berjuanglah juga untuk mempertahankannya. Mana ada seorang atlet yang bisa meraih 100 buah medali hanya dengan sekali bertanding? Kalau menang saat ini, ingat, stopwatch itu di reset lagi, itu tandanya berarti kita harus berjuang kembali untuk meraih kesuksesan lainnya.

Kemudian di kata-kata tersebut juga di ucapkan bahwa "Tak ada yang jatuh dari langit dengan cuma-cuma, Semua usaha dan doa". Wow, dahsyat banget kata-kata ini. Inilah memang ciri masyarakat Indonesia, terlalu berharap akan datangnya suatu keajaiban dari langit yang tiba-tiba, tapi ga mau usaha dan menyerahkan semuanya ke tangan Tuhan. Kalau boleh jujur ya, walau terlihat aga sedikit arogan, tapi harus diakui kalau masyarakat kita memang terlalu males. Mungkin juga termasuk saya. Hal inilah yang membuat negara kita tertinggal jauh dari negara-negara lainnya. Kita kurang mau berusaha, tidak sepenuhnya berserah pada Tuhan, dan terlalu menyulitkan hal yang sebenernya sepele. Contoh realitanya, apa yang dilakukan masyarakat kita di waktu luang? Kebanyakan adalah tidur, makan, atau jalan-jalan ke mall. Makanya tidak heran kalau jumlah mall makin lama makin berjamuran, karena memang pola perilaku masyarakat kita yang sangat konsumtif.

Namun hal ini sangat berbeda dengan orang Jepang. Kita semua tahu, Jepang sempat mengalami masa-masa tersulit dalam kehidupan bernegara pada saat bom Nagasaki dan Hiroshima dijatuhkan oleh sekutu. Tapi apa yang terjadi dengan masyarakat Jepang? Mereka membangun terlebih dahulu yang namanya Human Capital. Mereka diajari bahwa hidup adalah benar-benar suatu perjuangan. Makanya berbeda kalau orang Jepang santai pasti yang dilakukan adalah membaca buku atau melakukan kegiatan positif lainnya.

So, setelah tau akan semua hal ini apakah kita mau berjuang? Toh jika kita berjuang yang pertama-tama mendapatkannya hasilnya bukan orang lain, melainkan diri anda sendiri. Jadi apa ruginya untuk memulai belajar hal yang baik??

Saat ini sayapun sedang berjuang. Disaat waktu saya sudah mulai padat untuk kuliah dan kegiatan lainnya, saya tetap berjuang dan meluangkan waktu saya untuk tetap menulis di DJARUM BLACK BLOG COMPETITION ini. Tidak mudah low membagi waktunya, hanya saya tahu, ini semua adalah demi kebaikan saya dan tidak ada ruginya untuk saya. So, tunggu apa lagi?? HIDUP ADALAH PERJUANGAN!!! Berjuanglah untuk tetap bertahan hidup!!

Arti Sebuah Kesuksesan

Boleh dibilang, saya adalah orang yang cukup beruntung saat ini. Berbagai kesempatan acara besar telah saya ikuti yang mungkin tidak semua orang bisa merasakannya. Hal ini membuat saya banyak bertemu dengan teman-teman baru yang tentunya sangat luar biasa. Kami sering bertukar pikiran walaupun sering kali orang-orang yang saya temui adalah orang yang jauh lebih tua dari saya. salah satu yang saya syukuri adalah, saya dapat berkenalan dengan beberapa orang motivator yang menurut saya sangatlah luar biasa. Diantaranya adalah Emil Atmadjaya dan Zae Hanan si Dream Planner.


Pertemuan saya dengan mereka membuat mata saya lebih terbuka dalam melihat hidup ini. Khususnya untuk Emil, karena saat ini Ia pun telah menjadi salah seorang teman baik saya. Satu hal yang selalu saya ingat dari Emil dan hal itu yang membuat saya dapat memperoleh berbagai macam impian saya adalah kata-kata, "When you believe, everything is possible!". Sungguh kata-kata itu sangat berdampak luar biasa dalam hidup saya. Ketika kita percaya, maka segalanya adalah mungkin!

Memang jika kita menyukai hal-hal yang berbau motivasi, maka istilah-istilah seperti dream planning, law of attraction, the power of dreams, atau apapun itu tidak akan menjadi asing. Pada intinya semuanya adalah sama, bahkan jika di dalam agama kita juga mengenal istilah iman yang semuanya mengarah ke arah yang sama, yaitu PERCAYA akan hal yang belum kita peroleh.

Namun kebanyakan manusia saat ini sering kali terjebak ke dalam reslut oriented dan bukan process oriented. Jauh lebih mementingkan hasil ketimbang prosesnya. Jadi menurut mereka kesuksesan adalah bagimana caranya mendapatkan uang yang banyak hingga akhirnya menghalalkan segala cara untuk meraihnya.

Sesungguhnya hasil yang baik tanpa proses yang baik sama halnya dengan NOL BESAR! Apakah anda akan menganggap diri anda sukses di ujian kalau anda mendpatkan nilai baik dengan cara menyontek? Anda mungkin merasa akan sukses mendapatkan hasil yang baik, tapi sesungguhnya tidak ada ilmu yang anda peroleh dan anda telah menempatkan diri anda di tepi jurang kehancuran. Itukah namanya sukses?

Kita sudah sering kali mendengar, bahwa orang yang sukses adalah orang yang dapat selalu bangkit dan melanjutkan jalannya ketika ia jatuh atau gagal. Jadi disini untuk mencapai kesuksesan kita butuh suatu proses yang tidaklah mudah. Percaya dengan saya, semakin sulit hambatan yang kita lalui, maka akan semakin besar pula kesuksesan yang akan kita peroleh. Karena sesunggunya proses pengujian itu akan menunjukkan nilai kita yang semakin baik untuk meraih sebuah kesuksesan.

Jadi teman-teman, kesuksesan itu bukanlah hasil yang kita peroleh, melainkan proses kita untuk mendapatkan hasil tersebut. Sedangkan hasil yang akan kita peroleh merupakan hadiah untuk kita. Jangan pikir ketika anda mendapatkan sebuah undian, maka itulah kesuksesan anda, anda salah besar. Itu merupakan hadiah dari apa yang telah anda lakukan. Kesuksesannya ada pada saat anda berusaha untuk tidak menyerah mengikuti undian tersebut, mencoba bersabar menunggu, dan terus berharap baik, disitulah sebenernya anda diproses dan yang akan membawa anda menuju kesuksesan.

Jadi kesuksesan sama sekali tidak bisa diukur dengan jumlah nominal ataupun materiil. Kesuksesan seseorang hanya akan bermakna apabila hal itu juga berguna bagi banyak orang, karena juga tidak akan mungkin kita bisa memperoleh kesuksesan tersebut dengan kekuatan sendiri, jadi ada baiknya ketika kesuksesan tersebut sudah anda peroleh, maka bantulah dan berbuat baiklah untuk orang-orang yang ada di sekitar kita yang membutuhkan.

Sama halnya dengan saya mengikuti DJARUM BLACK BLOG COMPETITION ini. Jika saya menang, itu bukanlah kesuksesan melainkan hadiah yang saya peroleh. Kesuksesan itu sendiri saat ini telah saya lakukan, yaitu bagaimana caranya agar saya dapat menjadi seorang blogger yang semakin baik. 

Teknik & Tips Berdebat

Beberapa waktu yang lalu ada seorang teman saya yang meminta nasehat, bagaimana caranya supaya menang di dalam lomba debat. Secara jujur, debat bukan hal yang asing untuk saya. Walaupun saya masih belum dapat menjadi the best debater, tapi saya cukup mempunyai pengalaman dalam bidang ini.


Semenjak SMA hingga saat ini saya kuliah, saya selalu menjadi anggota dari tim debat. Bukan karena saya hebat, namun lebih kepada saya menggunakan tak-tik dan strategi di dalam saya berdebat untuk memenangkan pertandingan. Seperti yang saya katakan di awal blog saya, untuk DJARUM BLACK BLOG COMPETITION kali ini, saya akan mengangkat unsur-unsur komunikasi di dalamnya. Maka berikut saya akan membagikan sedikit tips dan trik untuk para debater yang saya ringkas dari pengalaman saya berdebat selama ini.

Sebelumnya, banyak orang yang salah kaprah mengenai debat. Debat bukanlah bagaimana anda dapat mematahkan statement dari lawan anda. Hal itu hanya merupakan sebagian kecil dari debat. Debat yang sebenernya adalah bagaimana cara kita (debater) untuk membuat orang lain (juri) terpengaruh dan setuju dengan argumen apa yang kita sampaikan. Maka dari pada itu, ketika kita ingin tahu seseorang merupakan debater yang baik atau tidak, kita harus melihat bagaimana caranya dia untuk mempersuasi orang lain dan juga meyakini bahwa apa yang dikatakannya adalah benar, bukan membuktikan bahwa apa kata lawannya salah. Karena dengan meyakini orang lain bahwa argumen kita adalah benar, maka secara langsung kita telah mematahkan argumen dari lawan kita.

Berikut tips untuk debat ala Asian Parlimentery

1. Jangan terlihat gugup maupun grogi
Hal ini sangat penting, mengingat ketika anda mulai gugup maka sesungguhnya secara tidak sadar, anda telah membuat lawan anda menjadi di atas angin dan posisi anda menjadi tertekan. Hal ini berlaku sebaliknya juga, ketika anda terlihat sangat rileks, maka anda telah menaruh tekanan pada lawan anda. Hal ini berlaku untuk sebelum maupun pada saat debat berlangsung. Apalagi pada saat berdebat,  ketika dalam posisi yang terdesak sekalipun, tetap pasang tampang PD dan yakin. Sehingga walaupun argumen kita masih kurang baik dibandingkan lawan, namun kita masih dapat mempengaruhi juri untuk mempercayai argumen kita.

2. Menatap ke juri, bukan ke lawan
Hal ini sangat penting, karena kebanyakan debater selalu memandang ke lawan. Padahal lawan anda tidak dapat membuat anda menang, mereka justru akan mengalahkan anda. Pandanglah ke juri, mereka yang memberi penilaian untuk anda. Persuasikan argumen anda untuk juri dan bukan untuk lawan anda.

3. Penentuan posisi tim
Dalam asian parlimentery digunakan 3 orang pembicara (1st, 2nd, 3rd), dimana ketiganya mempunyai peran yang vital namun berbeda satu dengan yang lainnya. Saran saya berdasarkan pengalaman, orang yang paling berpengalaman (paling hebat) di dalam tim, lebih baik ditaruh di 2nd speaker. Karena dalam posisi ini, seorang debater dapat melakukan argumen baru sekaligus mematahkan argumen lawan/rebattle (hal ini khususnya untuk tim pro). Kemudian anggota yang terlemah biasanya akan ditaruh di 3rd speaker, karena 3rd speaker hanya bertugas untuk merebattle atau mematahkan statement lawan saja dan ia tidak dapat dijadikan reply speech. Untuk mengetahui siapa yang hebat atau kurang, hanya bisa diketahui ketika kita berlatih. Biasanya yang lebih agresif dapat dijadikan 1st atau 2nd speaker.

4. Pergunakan waktu sebaik mungkin
Banyak sekali saya jumpai di dalam kompetisi debat, seorang deater tidak mempergunakan waktu dengan sebaik mungkin. Biasanya waktu yang diberikan untuk setiap orang adalah 3-4 menit dan biasanya pantia akan memberikan ketukan untuk tiap-tiap menitnya. Otomatis, jika kita menggunakan waktu 4 menit, kita baru akan menyimpulkan argumen kita setidaknya setelah waktu menunjukkan tinggal 1 menit lagi. Jangan sampai kita berhenti di 3 menit kurang, karena hal itu sesungguhnya menunjukkan bahwa kita tidak siap untuk berdebat. Cara mengulur-ulur waktu bisa dengan memperlambat tempo maupun mengulang argumen dari pembicara sebelumnya untuk menguatkan argumen kita.

5. Jangan emosi
Penting sekali! Debat bukanlah adu otot leher. Tidak perlu sampai berlebihan dalam memberikan statement. Justru ketika kita emosi, disitulah letak titik kelemahan kita. Kita tahu sendirikan, kalau orang emosi biasanya sudah tidak dpat dikontrol akan apa yang ingin disampaikan. Inlah terget empuk saya sebenarnya, karena pasti ketika kita menghadapi orang yang emosi, maka akan banyak keslahan yang akan dibuatnya. So stay cool.... Pernah liat Obama dan Mc Cain berdebat?? Keren banget, tanpa emosi yang berlebihan sedikitpun...

6. Berlatih, berlatih, dan berlatih
Tidak ada cara lain untuk mencapai kesuksesan kalau tidak mau berlatih, sama seperti judul blog saya ini. Karena dengan anda berlatih, maka sesungguhnya anda telah mengasah bakat anda dan anda telah melatih kekompakkan di dalam tim anda. Ini sangat penting, karena debat merupakan sebuah tim dan apabila kita  tidak mengenal karakter satu sama lain, maka sesungguhnya lawan telah siap menghancurkan anda. Jika kita sering berlatih, maka ketika kita berhadapan dengan lawan yang tidak sering berlatih, maka akan sangat terlihat jelas hal itu dan sesungguhnya kemenangan sudah ada di satu kaki anda.

7. Berdoa & rendah hati
Tak ada kuasa lain selain doa. Anda bisa sepintar apapun dan sejago apapun, tapi ketika anda lupa dengan Tuhan, maka kehebatan anda tidak akan artinya. Kalau saya boleh jujur, seringkali dulu saya sombong dan menganggap kemengan itu akan sangat mudah saya peroleh, namun yang saya dapat adalah NOL besar! Sangat menyakitkan, maka daripada itu, jangan lupa berdoa dan tetap rendah hati. Kalai kita bisa, itu semua karena Anugerah-Nya.

Demikian tips dari saya kali ini, kalau mau ditanyain, ya monggo... silahkan bertanya dengan meninggalkan komen disini. Jangan lupa juga ikuti terus DJARUM BLACK BLOG COMPETITION, dimana akan lahir jagoan-jagoan blogger baru dari kompetisi ini.